kriminol.com – Little Rajan, atau dikenal dengan nama asli Rajendra Nikalje, adalah sosok yang cukup kontroversial dalam dunia kejahatan di India. Dia terkenal sebagai salah satu gangster terbesar di Mumbai, India, dan memiliki reputasi yang mengerikan. Namun, seperti banyak tokoh kriminal lainnya, kehidupannya tidak selalu bergelut dalam dunia kejahatan. Artikel ini akan mengupas lebih jauh tentang siapa Little Rajan, latar belakangnya, bagaimana ia terjun ke dunia kriminal, serta pengaruh dan dampaknya terhadap masyarakat.
Baca Juga: Ahok: Perjalanan Karier dan Kontroversi
Table of Contents
Toggle1. Masa Kecil dan Latar Belakang
Rajendra Nikalje lahir pada 13 Januari 1959 di Chembur, sebuah wilayah di Mumbai, India. Dia berasal dari keluarga kelas menengah rendah dan menjalani masa kecilnya di lingkungan yang keras. Chembur pada saat itu merupakan daerah yang penuh dengan kekerasan dan pengangguran, faktor yang mungkin mempengaruhi jalan hidup Rajendra di masa mendatang.
Sejak kecil, Rajan dikenal sebagai anak yang cerdas, namun ia juga terlibat dalam berbagai kegiatan kenakalan remaja. Awalnya, dia dikenal sebagai “Little Rajan” untuk membedakannya dari seorang gangster yang lebih besar dan terkenal, Rajan Mahadevan. Julukan ini kemudian melekat padanya hingga dewasa.
Meskipun berasal dari keluarga sederhana, Little Rajan memiliki ambisi besar. Ketidakstabilan ekonomi dan ketidakadilan sosial di sekitarnya menjadi dorongan baginya untuk mencari cara cepat untuk keluar dari kemiskinan, meskipun itu berarti menempuh jalan yang salah.
Baca Juga: Vino G. Bastian: Aktor Multitalenta dan Pencapaian Karier yang Gemilang
2. Awal Terjun ke Dunia Kriminal
Rajan mulai terlibat dalam dunia kriminal pada akhir 1970-an. Awalnya, ia bekerja untuk Vardarajan Mudaliar, seorang bos mafia yang sangat terkenal di Mumbai. Di bawah pimpinan Vardarajan, Rajan belajar berbagai aspek dari dunia kejahatan terorganisir, termasuk pemerasan, perdagangan narkoba, dan pengaturan taruhan ilegal. Dia cepat belajar dan naik pangkat dalam kelompok tersebut.
Pada awal 1980-an, Rajan memutuskan untuk memulai kelompoknya sendiri. Ia memanfaatkan kontak dan pengalaman yang diperoleh dari masa kerjanya dengan Mudaliar untuk membangun jaringan kejahatannya. Rajan mulai mengambil alih bisnis-bisnis gelap, seperti pemerasan game toto togel terbaik terhadap para pengusaha dan pemilik properti di Mumbai. Reputasinya mulai tumbuh, dan dia dengan cepat dikenal sebagai salah satu gangster paling berbahaya di kota itu.
Baca Juga: Fasad: Wajah Bangunan yang Menggambarkan Karakter Arsitektur
3. Kemitraan dengan Dawood Ibrahim
Puncak karier kriminal Little Rajan datang ketika ia bersekutu dengan Dawood Ibrahim, salah satu bos mafia paling terkenal di India. Bersama Dawood, Rajan mengendalikan sindikat kriminal yang sangat kuat di Mumbai. Sindikat ini terlibat dalam berbagai kegiatan ilegal, termasuk perdagangan narkoba, pemerasan, pengaturan taruhan ilegal, dan pencucian uang.
Keduanya, Rajan dan Dawood, menjalankan jaringan kejahatan mereka dengan tangan besi. Mereka memanfaatkan kekerasan untuk mengintimidasi lawan dan mempertahankan kendali atas bisnis ilegal mereka. Pada saat itu, Rajan dan Dawood adalah dua tokoh yang tak tersentuh di dunia bawah tanah Mumbai.
Namun, kemitraan ini tidak bertahan lama. Pada awal 1990-an, hubungan antara Rajan dan Dawood mulai memburuk. Salah satu penyebab utama adalah peristiwa serangan bom di Mumbai pada 1993 yang didalangi oleh Dawood dan kelompoknya. Serangan ini menewaskan ratusan orang dan menyebabkan kerusakan besar. Rajan, yang tidak terlibat dalam serangan itu, merasa bahwa tindakan Dawood telah membuatnya terpojok. Dia juga marah karena dianggap sebagai salah satu tersangka dalam serangan itu.
Baca Juga: Ducati Panigale V4: Superbike Berperforma Tinggi dengan Teknologi Canggih
4. Perpecahan dengan Dawood Ibrahim
Peristiwa serangan bom 1993 menjadi titik balik dalam hubungan antara Little Rajan dan Dawood Ibrahim. Rajan tidak hanya menolak untuk mendukung serangan tersebut, tetapi ia juga merasa bahwa serangan itu telah membahayakan posisinya di India. Setelah serangan itu, Rajan mulai menyadari bahwa ia harus memisahkan diri dari Dawood untuk melindungi diri dan kelompoknya.
Perpecahan ini menyebabkan terjadinya perang berdarah antara kedua geng. Rajan bersembunyi, meninggalkan India dan menetap di berbagai negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, Malaysia, dan Indonesia. Sementara itu, Dawood tetap tinggal di Pakistan dan melanjutkan kegiatan kriminalnya dari sana.
Meskipun mereka terpisah secara geografis, perseteruan antara Rajan dan Dawood tetap berlangsung. Kedua kelompok ini sering kali terlibat dalam bentrokan berdarah di India dan luar negeri. Para pendukung Rajan dan Dawood saling memburu satu sama lain, dan banyak anggota geng dari kedua belah pihak yang tewas dalam serangan balas dendam.
5. Penangkapan dan Ekstradisi
Setelah bertahun-tahun dalam pelarian, Little Rajan akhirnya ditangkap oleh pihak berwenang di Indonesia pada 2015. Penangkapan ini terjadi di Bali, di mana Rajan bersembunyi selama beberapa waktu. Penangkapan Rajan dilakukan oleh polisi Indonesia atas permintaan interpol, dan setelah penangkapan, ia segera diekstradisi ke India untuk menghadapi berbagai tuduhan.
Penangkapan Rajan dianggap sebagai kemenangan besar bagi pihak berwenang di India, yang telah memburunya selama lebih dari dua dekade. Namun, meskipun Rajan ditangkap, kekuatan gengnya di Mumbai belum sepenuhnya hilang. Pengaruhnya masih terasa dalam dunia kejahatan terorganisir di India, dan banyak pengikutnya yang tetap setia padanya.
6. Kehidupan di Penjara
Setelah diekstradisi ke India, Little Rajan diadili atas berbagai tuduhan, termasuk pembunuhan, pemerasan, dan pencucian uang. Meskipun menghadapi dakwaan yang berat, Rajan tetap mempertahankan pengaruhnya dalam dunia kriminal, bahkan dari balik jeruji besi.
Di dalam penjara, Rajan dilaporkan tetap menjalankan operasi kejahatannya melalui para pengikut setianya di luar. Meskipun dipenjara, ia masih memiliki jaringan yang kuat yang membantunya melanjutkan berbagai bisnis ilegal yang dia bangun selama bertahun-tahun.
7. Pengaruh Little Rajan dalam Budaya Populer
Kisah hidup Little Rajan telah menarik perhatian banyak orang, baik di India maupun di luar negeri. Kehidupannya yang penuh dengan aksi, pengkhianatan, dan pertempuran berdarah sering kali menjadi inspirasi bagi berbagai film dan serial televisi. Beberapa film Bollywood bahkan didasarkan pada kisahnya, meskipun dengan beberapa elemen yang difiksionalisasi.
Pengaruh Rajan dalam budaya populer India mencerminkan ketertarikan masyarakat terhadap tokoh-tokoh kriminal yang berhasil membangun kekuasaan mereka melalui kekerasan dan ketakutan. Seperti banyak gangster besar lainnya, ia dianggap sebagai pahlawan oleh sebagian kecil masyarakat yang mengagumi keberanian dan kebrutalannya, meskipun di sisi lain, ia juga dibenci karena tindakannya yang merugikan banyak orang.
8. Kesimpulan
Little Rajan adalah salah satu gangster paling terkenal di India, dengan kehidupan yang penuh dengan kontroversi dan kekerasan. Dari masa kecil yang penuh kesulitan hingga menjadi salah satu sosok paling ditakuti dalam dunia kriminal Mumbai, perjalanan hidup Rajan adalah cerminan dari kekerasan yang melanda banyak kota besar di dunia.
Meskipun kini berada di balik jeruji besi, pengaruhnya dalam dunia kriminal tetap terasa, dan kisah hidupnya terus menjadi subjek diskusi dan penulisan, baik dalam budaya populer maupun dalam penelitian tentang kejahatan terorganisir di India.